The Concert of Mariah Carey Merdu, Molek, Mahal, tapi Kurang Lama

MARIAH CAREY - Vokalis Musik Pop asal Amerika Mariah Carey beraksi di atas panggung dalam konsernya bertajuk ”Charmbracelet World Tour 2004” di Jakarta Convention Center, Minggu (15/2).

"Mariah in JHCC, Jakarta, Indonesia"
Jakarta–Mariah Carey memang seorang diva. Minggu (15/2) petang, Carey tidak hanya memperlihatkan wajahnya yang cantik dan tubuhnya yang seksi, tapi terutama suara emasnya yang memukau 5.000 lebih penonton Jakarta yang memadati Plenary Hall, Jakarta Convention Center.

Walau banyak yang kecewa karena konser berjalan relatif singkat, hanya satu jam saja, apalagi dengan harga tiket yang cukup tinggi, setidaknya penampilan perdana Carey di Jakarta mengobati kerinduan dan keingintahuan para penggemarnya yang ingin membuktikan kedahsyatan vokalnya.
Tanpa banyak basa-basi, Carey yang memulai konser sekitar pukul 16.25 WIB itu, langsung menyanyikan lagu ”Heartbreak” yang diambil dari album terbarunya, Charmbracelet. Alunan vokalnya yang bening dipadu dengan gaya busananya yang aduhai, rok pendek dengan belahan tinggi plus halter neck warna perak, sontak membuat penonton yang terdiri dari berbagai kalangan umur, mulai dari ABG hingga paruh baya, langsung berteriak histeris.
Meski mengusung Charmbracelet World Tour, Carey malah tidak terlalu banyak menyanyikan lagu-lagu dari albumnya itu. Selain ”Boy”, penyanyi yang selalu mengumbar senyum ini hanya menyanyikan single pertamanya dari Charmbracelet, ”Through The Rain” dan ”You Got Me”, hasil kolaborasinya dengan Jay-Z dan Freeway.
Sebaliknya, Carey malah lebih banyak membawakan lagu-lagu lawasnya yang dulu pernah menjadi hits dan mengantarkannya menjadi salah satu diva internasional yang disegani, antara lain ”Dreamlover”, ”My All”, ”Hero”, ”Always Be My Baby”, ”Fantasy” serta lagu cover version Jackson 5, ”I’ll Be There”.
Dari sebelas lagu yang dinyanyikannya, semuanya dibawakan tanpa cela. Penyanyi yang terkenal dengan kemampuannya menyanyi lima oktaf ini tampil dengan ciri khasnya yang selalu melakukan improvisasi nada-nada tinggi di setiap lagu yang dibawakannya.

Ganti Kostum
Tidak hanya memanjakan penonton dengan alunan vokalnya, Carey dan timnya juga menghibur mata penonton dengan kostum dan tata panggung yang atraktif. Selama satu jam konser, Carey yang terkenal dengan logonya kupu-kupu ini, terhitung enam kali berganti kostum.
Menepati janjinya tidak akan tampil vulgar selama konser di Jakarta, Carey banyak mengenakan gaun yang relatif sopan untuk ukurannya, tapi tentu saja tetap kelihatan seksi. Ini diperlihatkannya ketika mengenakan gaun panjang keemasan atau gaun hitam bertali spaghetti yang chic.
Kehebohan penonton semakin menjadi-jadi kala membawakan ”Hero”, tiba-tiba Carey turun ke deretan depan penonton di barisan festival sambil menyalami mereka. Carey bahkan sempat menerima boneka beruang kecil, yang kemudian dilemparkannya kembali ke arah penonton.
Di atas segala kekurangannya, Carey tetap menunjukkan dirinya sebagai penyanyi profesional. Penyanyi yang pertama kali melambung lewat lagu ”Vision of Love” di tahun 1990 ini, tetap menebarkan senyum dan menyanyi dengan kekuatan penuh. Sambil menyanyi ia juga turut menari bersama kelima penari latarnya dengan gaya enerjik.
Ketiga penyanyi latarnya tak kalah merdunya. Saat jeda lama sekitar lima menit menanti Carey berganti kostum—atau mungkin beristirahat sejenak—salah satu penyanyi latarnya, Trey Lorenz, ganti menghibur penonton dengan lagu ”Friend of Mine”, sebagai salam perkenalan mereka terhadap publik Jakarta.
Demi menyaksikan suguhan apik nan singkat ini, penonton harus membayar tiket antara Rp 500.000-Rp 1,7 juta Tak heran, segelintir penonton ada yang menyatakan kecewa dengan harga selangit ini.
”Harganya kemahalan ya, apalagi konsernya cuma sebentar. Tapi saya puas sih bisa menonton Mariah Carey. Suaranya bagus banget,” kata Winda yang menonton di kelas Festival.
Untuk soal yang satu ini, promotor Java Musikindo Adrie Soebono memberikan alasan karena untuk mendatangkan seorang diva seperti Carey dibutuhkan dana yang tidak sedikit. ”Pokoknya mahal. Lebih mahal daripada mendatangkan Red Hot Chilli Peppers. Jadi, penonton pasti maklum kok,” ungkap Soebono yang Sabtu malam sempat deg-degan karena tiba-tiba Carey menunda kedatangannya ke Jakarta untuk mampir ke Singapura.

"Mariah during Charmbracelet World Tour"
Menolak
Mahalnya mendatangkan diva sekelas Carey bisa dilihat dari jumlah kru yang dibawa serta raiders yang mereka ajukan. Untuk konser di Jakarta, manajemen Carey meminta dibuatkan sebuah tangga seharga Rp 40 juta untuk diletakkan di atas panggung.
Saat dijemput dari bandara, penyanyi yang sudah meraih dua Grammy Award ini meminta sedan BMW seri 7 yang antipeluru. Selama di Jakarta, Carey menginap di kamar presidential suite Hotel Mulia yang dihias kupu-kupu dan warna pink kesukaannya. Selain itu, Carey yang membawa 90 koper dan 20 ton barang yang menyertai world tour-nya, juga meminta agar kamarnya dijaga sekuriti selama 24 jam penuh. Ini masih ditambah 43 kru yang dibawanya.
Tanpa alasan yang jelas, Carey menolak untuk melakukan wawancara ataupun jumpa pers. Gantinya, ia mengundang sejumlah wartawan dan penggemarnya untuk menjemputnya di bandara Halim Perdana Kusuma atau lobi Hotel Mulia. Meski diadang belasan bodyguard berbadan kekar yang nyaris menutupi badan mungilnya, ternyata banyak juga yang bersedia berjam-jam menantikan penyanyi yang pernah dirawat akibat mentally breakdown ini.
Sesulit dan serepot apapun mendatangkan Carey ke Jakarta, bagi Soebono kehadirannya memiliki arti penting bagi bisnis promotor di Indonesia. ”Kalau Mariah Carey sampai bersedia datang ke Indonesia, ini akan berdampak besar bagi artis-artis asing lainnya.
Mereka tidak akan ragu-ragu datang ke Indonesia,” harap promotor yang sebelumnya sukses mendatangkan penyanyi maupun band internasional ke Indonesia, seperti Suede, Cranberries, serta Korn yang baru saja manggung di Jakarta dua minggu yang lalu.

Komentar

  1. Tanpa banyak basa-basi, Carey yang memulai konser sekitar pukul 16.25 WIB itu, langsung menyanyikan lagu ”Heartbreak” yang diambil dari album terbarunya, ...............................................heartbreaker ada di album rainbow bukan Charmbracelet

    BalasHapus
  2. Mungkin Bringin On the heartbreak kali, gw juga gak ngeh..

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

“The Bedazzled Microphones of The Queen of Music”

Music Box Tour

Daydream World Tour